HomeKota BimaPemerintahan

Asisten M Saleh, Ikuti Rakor Inflasi M4 Februari 2024

M Saleh pimpin rakor Mingguan yang diselenggarakan oleh Kemendagri, Senin (26/02/2024) diruang Walikota Bima.

KOTA BIMA, TUPA NEWS.- Pemerintah Kota (Pemkot) Bima kembali mengikuti Vicon Rapat Koordinasi (Rakor) Mingguan yang diselenggarakan oleh Kemendagri, Senin (26/02/2024).

Rapat Koordinasi yang berlangsung di Ruang Rapat Walikota Bima tersebut dihadiri oleh Plt. Asisten II Setda Kota Bima Drs. Muhammad Saleh dan didampingi oleh Kepala Perangkat Daerah (OPD) terkait .

Inspektur Jenderal Kemendagri Komjen Pol Drs. Tomsi Tohir, M. Si dalam sambutannya menyampaikan bahwa terdapat 3 Komoditas bahan pokok yang mengalami kenaikan yang cukup Signifikan pada Mingggu IV Februari tahun 2024 yaitu Komoditas Beras di 268 Daerah Kabupaten/Kota, Cabai merah di 241 Daerah Kabupaten/Kota serta Minyak Goreng di 220 Daerah Kabupaten/Kota.

Tomsi Tohir terus menghimbau agar seluruh Pemerintah Daerah baik Kota maupun kabupaten untuk melakukan upaya pemantauan harga dan stok untuk memastikan kebutuhan tersedia, melakukan rapat teknis TPID, pencanangan gerakan menanam, melaksanakan operasi pasar murah bersama dinas terkait, melaksanakan sidak ke pasar dan distributor agar tidak menahan barang, berkoordinasi dengan daerah penghasil komoditi untuk kelancaran pasokan, merelalisasikan BTT untuk dukungan pengendalian Inflasi serta memberikan bantuan Transportasi dari APBD. “Saya harap kepada Pemerintah Daerah yang IPH nya mengalami kenaikan agar segera melakukan upaya yang maksimal untuk menekan inflasi,” ujarnya.

Tak hanya itu, ia juga meminta seluruh Kepala Daerah bersama seluruh unsur Forkopimda untuk bekerja sama dengan Perum Bulog agar berjalan dengan baik.

Diakhir Rakor Irjen Mendagri berharap agar laporan inflasi bulan berikutnya terus menurun, pentingnya kolaborasi lintas sektor dan instansi untuk mengatasi tantangan inflasi yang dihadapi oleh masyarakat di seluruh daerah. “Mari kita Fokus dan bekerja sama untuk menangani inflasi ini, mudah-mudahan laporan selanjutnya tiap daerah mengalami penurunan IPH,” tutupnya. (TN – 03)

COMMENTS

WORDPRESS: 0
DISQUS: 0