Kegiatan maulid nabi di SMPN 15 Kobi Sabtu (23/10/2021). |
Sekdis Dikbud Kobi Taufikurrahman saat memberikan sambutan. |
KOTA BIMA, TUPA NEWS.- SMP Negeri 15 Kota Bima Sabtu (23/10/2021) gelar acara memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW yang berkolaborasi dengan Pondok Pesantren (Ponpes) Al Amin Kota Bima Sabtu (23/10/2021), dihadiri oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kota Bima yang diwakilkan melalui Sekretaris Dikbud Taufikrrahman, S. Pd,. M.Ap.
Kegiatan maulid yang diawali dengan pra acara yang diisi dengan beberapa tampilan seperti group Marawis SMPN 15 Kota Bima, group Marawis Kelurahan Oi Fo’o dan Marawis Kelurahan Nitu, pembacaan puisi, pantun, hingga drama yang berjudul La Hami yang Dosa pada Orang Tua yang ditunggu penampilan mloleh seluruh siswa. Dalam Kata oengantar resminya, Kepala SMPN 15 Kota Bima Abdi, S. Pd mengatakan, bahwa kegiatan ini merupakan penerapan nilai-nilai relijius yang dilaksanakan pihaknya setiap tahun, cuman bedanya tahun ini acara maulud kali ini berkolaborasi dengan Ponpes Al Amin Al-Ittihad Monggonao Kota Bima,” ujarnya. Kegiatan bertajuk Kreasi Seni yang relijius ini juga ajang penampilan anak-anak yang berbakat dan berpotensi untuk dikembangkan serta ucapan terima kasih pada seluruh guru atas terlaksananya kegiatan ini (Red, Abdi dalam paparanya).
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kota Bima melalui Sekretaris Dikbud Taufikrrahman, S. Pd.M.Pd. Sekolah ini wajar disebut “Sekolah Negeri Diatas Awan”, ternyata bukan hayalan tapi nyata adanya. “Negeri di atas awan, di atasnya ada awan, dibawahnya ada manusia,” kata Taufik (sapaan akrab sekretaris Dikbud ini).
Masih kata Taufik, di Kota Bima ada dua sekolah yang yakni, SMPN 12 Kota Bima (berdomisili di Kelurahan Lelamase Kecamatan Rasanae Timur) biasa disebut dengan Sekolah Puncak, karena posisi sekolah tersebut membawahi sekolah-sekolah lainnya. Sedangkan SMPN 15 Kota Bima (berdomisili di Kelurahan Oi Fo’o) adalah Sekolah Diatas Awan. “Ayo crew SMPN 15 Kobi tingkatkan terus silahturahmi dan sinergitas dengan masyarakatnya, agar hubungan sekolah dengan warga Oi Fo’o dan warga Nitu dapat berlangsung harmonis,” pintahnya.
Adapun maksud dan tujuan meningkatkan keharmonisan dengan warga sekitar. Agar tidak terjadi kasus pemalangan (disegel) seperti yang di alami oleh salah satu sekolah dasar di Kota Bima belum lama ini. Dimana SDN tersebut dikalaim oleh warga sekitar, bahwa lahan yang ditempati sekolah setempat adalah milik warga, dan tidak hanya sekolah saja yang dipalang warga, malah fasilitas lainnya juga iku disegel seperti Pustu (puskemas pembantu).
Selain itu, Taufik mengingatkan agar guru sebagai aparatur sipil negara (ASN) tidak menggunakan Media Sosial (Medsos) terutama Facebook secara berlebihan (ke hal-hal negatif) yang berdampak akan merusak citra kita sendiri. Cukup pasang status kegiatan-kegiatan yang positif saja diberanda facebooknya dan dipergunakan untuk yang postif saja. Misalnya, kegiatan maulud ini diekspos dong, maupun prestasi-prestasi sekolah lainnya dieskpos juga, pintah Sekretaris Dikbud ini.
Sedangkan penceramah agama H. Julkifli Ibrahim, S.Ag yang menyampaikan hikmah tentang memperingati maulid nabi ini, yang diharapkan para siswa SMPN 15 Kota Bima dapat implementasikan dalam kehidupannya sehari-hari. Sebelumnya ustadz (H. Julkifli, red) menyampaikan isi taujiahnya, sebelumnya menyusuruh para siswa untuk berdiri dan melakukan senam siang bersama dan dilanjutkan dengan sholawat (secara berjamaah) baru itu dilanjutkan dengan kajian tentang memperingati maulid Nabi Muhammad SAW 1443 H.
Maulid adalah peringati hari kelahiran Nabi, maulud adalah memperingati hari lahirnya Nabi. Jadi arti nama Nabi Muhammad itu adalah Pendakwah yang luas didunia dan pendakwah yang berat, sehingga Allah SWT memberikan titel SAW, singkat H. Julkifli Ibrahim.
SMPN 15 Kobi yang berkolaborasi dengan Ponpes Al Amin, merupakan lembaga dibawah naungan Yayasan Pendidikan dan Dakwah Al Ittihad Bima, yang didalamnya ada Raudhatul Athfal (RA) Al Amin, Sekolah Dasar Tilawatil Quran (SDTQ) dan Madrasah Aliyah Plus Al Ittihad serta STIS (Sekolah Tinggi Ilmu Syari’ah) Al Ittihad Bima dibawah pimpinan langsung Dr. Muhammad Mutawali, MA.
MA yang berdiri sejak Tahun 2013 dan ijin operasional keluar pada Tahun 2016. RA Al Amin hingga Universitas, juga menyediakan asramah putra/putri dan tidak dipungut biaya (gratis), hanya masak sendiri (makan minumnya ditanggung sendiri). Yayasan Pendidikan dan Dakwah Al Ittihad Bima ini beralamatkan di Lingkungan Nusantara RT. 009 RT. 004 Kelurahan Monggonao Kecamatan Mpunda Kota Bima (belakang PT. Tanone Jaya Jln Gajah Mada). (TN – 01/Adv.)
COMMENTS