HomePendidikankebudayaan

SMAN 1 Kobi Adakan Festival “Panen Karya Siswa”

 

Kadis Dikbud NTB hadiri festival SMAN 1 kobi
Kadis Dikbud NTB Dr. H. Aidy Furqan (Kanan) didampingi KCD Anwar Hamzah (Kiri) dan Kasek Dedy Rosadi (Tengah). Selama perjalanan menuju mimbar, ketiganya dijemput dengan Sere dan Bu’ja Kadanda serta Tari Bonggi Monca, Sabtu (30/10/2021).

KOTA BIMA, TUPA NEWS.- Sabtu (30/10/2021) tepatnya Pukul 08.00 pagi, SMA Negeri 1 Kota Bima gelar festival panen hasil belajar (panen raya) projek profil pejalar Pancasila. “Merdeka belajar untuk pendidikan yang membanggakan menuju NTB Gemilang”, dengan menunjukkan produk projek, (1) pergelaran seni tradisional dan tari kreasi modern, (2) kerajinan tangan berbahan dasar sampah rumah tangga, (3) tenun Mbojo sebagai warisan lokal, (4) kuliner dana Mbojo, (5) dialog budaya belajar dan kaum milenial, (6) kuliner Nusantara, (7) info grafis, banner dan poster (budaya bersih ramah lingkungan, budaya damai anti kekerasan dan nilai Bhineka Tunggal Ika).

Acara ferstival tersebut dihadiri Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Propinsi Nusa Tenggara Barat Dr. H. Aidy Furqan, S.Pd.,M.Pd Kepala Kantor Cabang Dinas (KCD) Dikbud Bima dan Kota Bima Drs. Anwar Hamzah, SH., M. Si, didampingi Pengawas Pembina SMA/SMK/SLB Kota Bima Drs. H. Sahbudin dan Drs. H. Arifuddin, M. Pd, serta Kepala Sekolah (Kasek) SMA/SMK Se Kota Bima.


Ketua panitia Taman Firdaus, M. Pd melaporkan, kegiatan ini dilaksanakan dari 10 September – 30 Oktober 2021, juga dihadiri oleh 310 orang tua siswa, kegiatan ini melibatkan (Sponsor) dari Koperindag Kota Bima, PT. Pertamina Bima, Bank NTB, Bank BNI, Toko Duta Cell, PT. Telkomsel Bima, PT. Astra Bima dan PT. PLN Bima.


Dalam sambutannya Kepala SMAN 1 Kota Bima, Dedy Rosadi, M.Pd., M.Sc mengatakan, kegiatan ini dihadiri oleh Walikota Bima H. Muhammad Lutfi, SE, maksud kegiatan ini, untuk menghargai hasil karya (Kelas Berbagi) para siswa, walaupun mereka (siswa, red) tidak seperti para ahlinya. Kami juga sampaikan terima kasih pada para sponsor yang sudah mendukung kegiatan dibidang pendidikan dan semoga kerjasama ini tetap terjalin terus menerus. 


Festival SMAN 1 kobi
Nampak KCD Anwar didampingi Pengawas H. Sahbudin dan kasek Dedy Rosadi.


“Ada 2500 sekolah se Indonesia yang terpilih sebagai sekolah penggerak, sedangkan untuk Propinsi NTB (Kota Bima dan Lombok Timur) pada Program Sekolah Penggerak (PSP), khusus di Bima ada 15 sekolah yang terpilih. Pada prinsipin PSP ini sebagai upaya untuk mewujudkan visi Pendidikan Indonesia dalam mewujudkan Indonesia maju yang berdaulat, mandiri, dan berkepribadian melalui terciptanya Pelajar Pancasila,” ujarnya.


untuk mencapai sekolah penggerak ini yakni projek profil pelajar pancasila, jadi siswa yang diharapkan bisa menyelesaikan masalah tanpa masalah. Selain itu, sengaja kami mengundang sekolah lain disekitar di SMAN 1 Kota Bima (tetangga), yakni sebagai langkah pengimbasan PSP kesekolah lainnya, karena sekolah lain akan merasakan dan melakukan apa yang dilakukan oleh sekolah kami (SMAN 1 Kobi, red) dan diharapkan sekolah-sekolah lain ini dapat lulus di PSP Tahun 2021 – 2022 ini, harap Dedy Rosadi.

Sementara itu dalam sambutan kedua Kepala KCD Dikbud Bima dan Kota Bima Drs. Anwar Hamzah mengatakan, ini kegiatan spektakuler dan semoga sekolah ini dan sekolah lain bisa memajukan mutu pendidikan di lingkup KCD Dikbud Bima dan Kota Bima. “Saya apreasi kepsek, guru, pengawas dibawah KCD Bima dan Kota Bima merupakan kumpulan orang hebat semua. Terutama yang dilakukan oleh SMAN 1 Kobi hari ini, adalah sekumpulan orang hebat, cerdas dan pintar,”, ujar Anwar.

Semoga dengan PSP ada hasilnya dan dapat menghasilkan siswa (sebagai ) yang dapat merubah karakter para siswa ini dapat memotivasi dan mengembangkan dirinya sehingga bisa melanjutkan di Universitas ternama di Indonesia. “Ayo siswa-siswiku selesaikan masalahmu tanpa dibantu oleh orang lain, kalian adalah generasi masa kini (milenial) sebagai harapan bangsa. Semoga ilmu agamanya, etika dan moralnya lebih dikuatkan lagi, untuk menghadapi perkembangan globalisasi sekarang,” harapnya.


Pada sambutannya ketiga Kadis Dikbud NTB Dr. H. Aidy Furqan mengatakan, adapun slogan Dikbud NTB, yakni SAYA HEBAT dan BISA (Sabtu Budaya – SAYA untuk SMA), BISA (SMK) dan HEBAT (SLB). “Saya mengapresiasi kinerja SMAN 1 Kobi, Ayo ciptakan belajar yang menyenangkan, menghasilkan dan asyik. Sementara kegiatan Sabtu Budaya (SAYA) adalah satu budaya ini merupakan langkah memotivasi siswa-siswi pada projek profil pelajar Pancasila,” singkatnya.
Dari liputan langsung media ini, sebelum acara tersebut dibuka diawali antraksi dari para siswa-siswi dengan menampilkan kreasitifitas para pelajar ini seperti, tarian, nyanyi solo, Hadrah dan antraski-antraksi lainnya. Di akhir acara dilanjutkan dengan kunjungan para undangan diruang kelas yang disediakan oleh panitia, kunjungan tersebut untuk memperlihatkan (aksi) para siswa sebagai projek profil pelajar Pancasila “Kelas Berbagi”,. (TN – 01/Adv.)

COMMENTS

WORDPRESS: 0
DISQUS: