KOTA BIMA, TUPA NEWS.- Rabu (25/10/2023) SMP Negeri 11 Kota Bima yang berdomisili di Kelurahan Jatibaru Kecamatan Asakota ini, menggelar aksi AJANG JIBAKU.
“Ajang Jibaku” merupakan sebuah konsep kompetisi yang memodifikasi ajang pencarian talenta, yang mana siswa bebas memilih kreativitasnya sendiri.
Kegiatan ini terlaksana dalam rangka menyambut bulan bahasa di bulan Oktober 2023. Kegiatan ini bisa di bilang sangat fenomenal, yang diberi nama AJANG JIBAKU, yang merupakan akronim dari AJANG MENCARI BAKAT DAN KREATIVITAS USIA MUDA.
Konsep dari kegiatan ini mengadopsi ajang pencarian bakat dan talenta yang sering kita saksikan. Di ajang ini siswa diberi kebebasan untuk memilih bakat dan kreativitas yang ingin ditampilkan, ada yang menampilkan kemampuan pidato baik dalam bahasa Indonesia maupun bahasa Inggris, lalu berpantun menggunakan bahasa Indonesia dan bahasa Bima. Ada juga siswa yang menampilkan keahliannya bercerita, bernyanyi dan bershalawat. Kemudian ada yang melantunkan ayat suci Al Quran melalui tilawah dan adzan. Semua bakat itu dicampur dan dikompetisikan.
Kegiatan ini juga sangat meriah diminati oleh peserta (siswa-siswi), sehingga peserta berjumlah 64 orang beraksi secara Merdeka menampilkan karya-karya mereka yang pendam selama ini. “Seluruh peserta telah menampilkan talenta terbaiknya dan pengumuman bagi juara nanti akan dilakukan bertepatan dengan Hari Sumpah Pemuda tanggal 28 Oktober 2023 serta akan dilakukan pembagian hadiah”.
Baharudin, M. Pd pada Tupa News selaku ketua panitia menyebutkan, bahwa dengan kompetisi lokal semacam ini kami dapat mengidentifikasi bakat-bakat terpendam yang dimiliki oleh siswa sehingga kedepannya kami tinggal comot jika ada lomba serupa yang sesuai dengan bakat anak tersebut .
Kegiatan yang mengusung tagar “Pilih sendiri bakatmu, raih prestasimu”, ini diikuti semua siswa-siswi jenjang Kelas 10 hingga Kelas 12. “Ini konsep Merdeka kami interpretasikan dengan sempurna melalui AJANG JIBAKU,” demikian ungkapan bangganya yang disampaikan Baharuddin didampingi Yusuf, S. Pd alias bang Chun selaku panitia penggagas kegiatan bertajuk Merdeka ini.
Keduanya juga menyampaikan, terima kasih kepada tim yang sudah bekerja dan menyukseskan kegiatan ini. Tidak lain suksesnya acara ini atas dukungan dari Kepala Sekolah SMPN 11 Kota Bima Mahfud, S. Pd serta dari seluruh wali kelas dan guru-guru SMPN 11 Kota Bima, ucap keduanya.
Dari pantauan media ini, pada “Ajang Jibaku” ini, menggunakan konsep ala panggung meriah seperti yang dilaksanakan pada umum, dimana para siswa selaku peserta konsep Merdeka ini menggunakan pakaian adat Bima, adat Nusantara dan adapula layaknya pakaian seperti model dan artis. Selain itu, untuk panitia yang merupakan guru-guru hebat milik SMPN 11 Kota Bima tampil dengan gagah dan keren, ada yang menggunakan full dres berkacamata hitam maupun kostum adat daerah masing-masing. (TN – 01)
COMMENTS