HomeKota BimaPendidikan

SMPN 6 Kota Bima Dikepung Banjir, Jajaran Polresta “Beraksi” Bersihkan Lumpur

Wakapolres Bima Kota Mujahidin bersama Kepala Smpenam Atu Mindaratun, sebelum aksi bersih-bersih, Rabu (05/04/2023).



KOTA BIMA, TUPA NEWS.- Ternyata tidak hanya 9 sekolah saja yang terdampak akibat banjir yang melanda Kota Bima Selasa (04/04/2023) sore hingga dini hari, namun banyak sekolah lain juga yang menjadi korban, seperti SMP Negeri 6 Kota Bima yang berdomisili di Kelurahan Monggonao Kecamatan Mpunda. 


Seharusnya pada Rabu (05/04/2023) sekolah setempat melakukan Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) seperti hari biasanya, selain itu juga sekolah setempat akan digelar kegiatan sosialisasi 4 (empat) pilar kebangsaan (Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhineka tunggal ika), namun harus dibatalkan dan dialihkan ke SMP Negeri 4 Kota Bima.


Rabu pagi itu, pihak sekolah yang terdiri dari Kepala Sekolah, dewan guru, pegawai (TU) dan siswa-siswi harus berjibaku dengan melakukan pembersihan sisa banjir tadi malam. Banjir yang melanda Kota Bima itu, ternyata menyisahkan lumpur dan sampah yang dibawah arus banjir, sehingga memasuki areal kantor sekolah dan beberapa ruang kelas belajar.

Sejumlah ibu guru hebat dan pegawai SMPN 6 Kota Bima sedang melakukan bersih-bersih diruang Kantor.

Ilham penjaga sekolah Smpenam sedang bersih-bersih dihalaman ruang kelas.

Pada media ini, Kepala SMPN 6 Kota Bima Atu Mindaratun, S. Pd,. Mat mengatakan, bulan ini adalah bertepatan dengan bulan puasa, sehingga musibah banjir ini menjadikan kita untuk mawas diri. “Sesungguhnya bencana ini adalah cobaan bagi kita semua dan merupakan teguran dari illahi dan kita jangan saling menyalahkan. Akan tetapi mari kita introspeksi diri kita masing-masing, kenapa bencana banjir di Kota Bima terus berulang-uang dalam kurung waktu 3-5 Tahun,” ujarnya.


Atas nama pribadi dan Crew sekolah mengucapkan terimakasih kepada jajaran Polres Bima Kota yang telah membantu melakukan pembersihan lumpur di sekolah ini, dibawah komando Wakil Kapolres Bima Kota Kompol Mujahidin. “Sebenarnya gotong royong pembersihan lumpur yang masuk ke ruang Kantor dan ruang kelas belajar, tidak bisa dilakukan oleh pihaknya dalam waktu satu hari saja. Namun dengan ada bantuan dari jajaran Polres Bima Kota berupa tenaga dan air tangki, sehingga meringankan kami dan memudahkan pembersihan lumpur ini,” ucapnya. (TN – 01)

COMMENTS

WORDPRESS: 0
DISQUS: