HomeKota BimaLingkungan

Ciptakan 10.000 Lapangan Kerja Baru, Walikota Serahkan Bantuan Perikanan di Rabadompu Timur


HML
Walikota HM. Lutfi saat menyerahkan bantuanperikanan di Kelurahan Rabadompu Timur

Kota Bima, Tupa News.- Dalam rangka mewujudkan kesejahteraan yang merata, masyarakat sebagai ujung tombak pengembangan ekonomi, yang harus selalu menjadi obyek program kerja pemerintah yang selalu bersinergi dalam penerapan berbagai regulasi di setiap tingkatan, baik kebijakan tingkat pemerintah pusat bahkan sampai pemerintah daerah.

Mengingat pentingnya sinergitas tersebut, Pemerintah Kota (Pemkot) Bima harus jeli menetapkan fokus pengembangan potensi daerah dengan melibatkan masyarakat setempat, melalui kebijakan yang bersifat mendukung, pemanfaatan anggaran yang diperuntukkan secara bijak dan pembinaan yang dilakukan secara terus menerus.

Dalam hal itu Pemkot Bima melalui Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) memberikan bantuan hibah sarana dan prasarana pendukung perikanan budidaya pada kelompok Pokdakan KB Lewi Loa dan Pokdakan Lele Berkah yang berada di Kelurahan Rabadompu Timur Kecamatan Raba Kota Bima, Rabu (22/07/2020).

Bantuan ini diberikan langsung oleh Wali Kota Bima, H. Muhammad Lutfi SE, yang saat itu didampingi Asisten Bidang Perekonomian, Keuangan dan Pembangunan, dan disaksikan beberapa Kepala Perangkat Daerah, Camat dan Lurah setempat.

Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kota Bima Ir. Hj. Siti Zaenab menyampaikan jumlah kelompok yang akan dibantu pada Tahun 2020 ini, sebanyak 20 kelompok se-Kota Bima. “Masing-masing kelompok mendapatkan bantuan berupa bibit lele sebanyak 2000 ekor, nila 1000 ekor, terpal sebagai kolamnya 3 unit, pakan 270 Kg dan 1 buah pompa”, beber Hj. Zaenab dalam laporannya.

Diakhir laporannya, Kadis Kelautan menyampaikan bahwa pembagian ini merupakan bagian dari wujud realisasi dari visi misi Walikota dan Wakil Walikota H. Muhammad Lutfi, SE dan Feri Sofiyan, SH (Paket Lutfi – Feri) dalam menciptakan sepuluh ribu lapangan kerja baru.

HML 1
Walikota HM. Lutfi saat memberikan sambutannya.

Sementara itu, Wali Kota Bima H. Muhammad Lutfi, SE dalam sambutannya, mengatakan bantuan hibah sarana dan prasarana pendukung perikanan budidaya yang diserahkan ini sebagai salah satu program pemberdayaan dalam rangka meningkatkan perekonomian bagi masyarakat Kota Bima.

“Pemerintah sekarang telah merekrut tenaga penggerak ekonomi yang bertujuan untuk memantau hasil perkembangan bantuan-bantuan yang diberikan dan akan mendata masyarakat yang sudah dan belum pernah mendapat bantuan”, jelas Wali Kota.

Dalam menghadapi Pandemi Covid-19 yang menyerang beberapa negara salah satunya negara Indonesia pemerintah pusat mengambil kebijakan untuk memangkas beberapa anggaran yang akan di transfer ke daerah. Hal ini juga yang dialami Kota Bima untuk tahun ini anggaran yang tidak ditransfer dari pusat sebesar Rp. 121 Milyar dan Pemerintah Kota Bima juga telah mengalokasikan lagi anggaran sebesar Rp. 28 Milyat untuk penanganan Covid-19 di Kota Bima.

“Khusus untuk program pemberdayaan masyarakat Pemkot Bima tidak melakukan pemangkasan walaupun dana hibah lainnya tetap dipangkas, ini sebagai komitmen Walikota dan Wakil Walikota Lutfi – Feri dalam meningkatkan taraf ekonomi masyarakat”, ujar H. Lutfi.

Dus, dengan adanya bantuan seperti ini, kiranya anggota kelompok yang mendapat bantuan, agar mampu mengelola dan merawat dengan baik bantuan ini. Pasar ikan akan tercipta dengan sendirinya kalau ini menjadi hal yang rutinitas tapi kalau bantuan ini hanya dilakukan tiba masa tiba akal, semuanya tidak akan tercipta. Kalaupun bantuan ini mampu dikelola dengan baik kelurahan Rabadompu Timur, maka nantinya akan menjadi kelurahan percontohan tentunya, pujinya HM. Lutfi.

Sambunya, warga Rabadompu Timur yang cukup kreatif, hal ini terbukti dengan penataan wilayah yang sangat baik, dan juga sebagai Kampung KB (Keluarga Berencana). Sementara untuk penenun diharapkan nantinya agar bisa selaras dengan program pemerintah agar nantinya bisa menghasilkan produk yang menjanjikan dan mampu meningkatkan perekonomian masyarakat.

“Saya sudah koordinasi dengan Dinas Pemberdayaan Perempuan agar di Tahun 2021 nantinya, bisa membantu para penjahit agar di siapkan mesin-mesinnya yang nantinya mampu mengolah produk menjadi bahan jadi”, janji Walikota sekaligus menutup sambutannya. (Red – TN)

COMMENTS

WORDPRESS: 0
DISQUS: