 |
| IGI foto bersama jajaran Dikbud dan H. Alwi usai acara launching Sabtu (27/11/2021) di Kantor Walikota Bima. |
KOTA BIMA, TUPA NEWS.- Acara Launching SD sasaran program organisasi penggerak kemitraan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Ristek dan Teknologi (Kemdikbudristek) RI dan Ikatan Guru Indonesia (IGI) Kota Bima, yang di ikuti oleh 19 sekolah dasar yang menjadi sasaran.
Menurut Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kota Bima mellaui Kasi PTK Muhammad Humaidin, M. Pd mengatakan, bahwa 20 SD ini terpilih secara acak dan tidak terlibat dalam Program Sekolah Penggerak (PSP). Kegiatan ini di buka oleh Walikota Bima melalui Staf Ahli Pemerintah Kota (Pemkot) Bima Drs. Alwi Yasin, M.AP, juga dihadiri Kepala Dinas Dikbud Kota Bima melalui Sekretaris Dinas Taufikrahman, S. Pd, Pengurus IGI Pusat Sahruna, S. Pd dan Ketua IGI Kota Bima Bambang Setiawan, M. Pd beserta jajarannya.
“Kegiatan ini di hadiri oleh seluruh peserta sekolah sasaran yang terdiri dari Kepala Sekolah (Kepsek) dan Guru Kelas IV dan V, serta narasumber untuk kepala sekolah dan narasumber untuk guru. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi kepsek dan guru terutama terkait dengan literasi, numerasi dan survei karakter,” ujar Humaidin pada Tupa News via telepon selulernya Sabtu (27/11/2021) siang.
Pola kegiatan ini berlangsung secara daring dan luring menggunakan LMS (Learning Management Sistem) di bawah bimbingan para narasumber yang sudah lebih awal mengikuti pelatihan. Adapun narasumber dari unsur kepala sekolah yakni, Sulami S.Pd selaku Kepala SDN 73 Sabali Kota Bima, dari unsur guru yakni Susyantri dari SD IT Insan Kamil dan Fitri dari SDN 56 Tolobali Kota Bima. “Setelah kegiatan launching yang di adakan oleh IGI Kota Bima dan Dinas Dikbud Kota Bima, para peserta akan mulai melakukan kegiatan, sesuai dengan jadwal yang dikeluarkan oleh tim dari Kemdikbud Ristek. Kegiatan ini tidak lain mewujudkan Merdeka belajar melalui penguatan profil pelajar Pancasila, membuat sekolah aman, nyaman, inklusif, serta mengembangkan kompetensi SDM terutama teknologi informasi sesuai kebutuhan sekarang,” tutup Humaidin.
Adapun kepsek dan guru-guru kelas IV dan V dari 19 tersebut berdasarkan Surat Perintah Tugas Nomor : 893.41 1942 /DIKBUD.B/XI/2021
yang dikeluarkan oleh Kepala Dinas Dikbud Kota Bima drs. Supratman, M. Ap yakni, (1) SD Negeri 19 Rabangodu Utara Kota Bima Hely Refliyani, S.Pd, Hj. Siti Zainab, S.Pd. SD dan,Sarina, S.Pd. SD, (2) SD Negeri 49 Rabangodu Selatan Kota Bima Mujadid, S.Pd.I, Siti Aisyah, S.Pd dan Safrullah, S.Pd. (3) SD Negeri 12 Sarae Kota Bima Fatimah, S.Pd, Eka Setiawati B, S.Pd. SD dan Supardin, S.Pd. (4) SD Negeri 62 Rontu Kota Bima Syahreni, S.Pd, Nurhaidah, S.Pd.SD dan St. Hawa HJ. S.Pd.I. (5) SD Negeri 27 Rabadompu Timur Kota Bima Rita, S.Pd. SD, Sri Naning, S.Pd dan Muhdar Abdullah, S.Pd. (6) SD IT Imam Syafii Kedo Kota Bima Imansyah, S.Pd, Dewi Kurniawati, S.Pd.I dan Sabariah, S.Pd.
(7) SD Negeri 65 Jatibaru Kota Bima Wahyuningsih, S.Pd, H. Syamsuddin, S.Pd dan Muh. Rusli, S.Pd. (8) SD Negeri 1 Melayu Kota Bima Asnar Karnilita, S.Pd. SD, Susilaningsih, S.Kom dan Wiji Sumarni, S.Pd. SD. (9) SDN 10 Penatoi Kota Bima Jufrin, S.Pd, Armawati, S.Pd.SD dan Sudirman, S.Pd. (10) SDN 11 Manggemaci Kota Bima Hartuti, S.Pd, Aminallah, S.Pd dan Radiahtun Adawiyah, S.Pd. (11) SDN 40 Lewirato Kota Bima Gufran, S.Pd.I, Aryanti, S.Pd. SD dan Edi Muhlis, S.Pd. (12) SDN 42 Manggemaci Kota Bima Sri Wahyuni, S.Pd, Fadlun, S.Pd dan Yulianti, S.Pd. (13) SDN 2 Suntu Kota Bima Kaltum, S.Pd.SD, Ferawati, S.Pd dan Nuryanti, S.Pd. (14) SDN 21 Tolomundu Hj. Rukmini, S.Pd. SD, Nurlaila HA, S.Pd dan Fera Fariana, S.Pd. (15) SDN 29 Tanjung Kota Bima Nely Tulaha, S.Pd, Efriani, S.Pd dan Nursyamsiah, S.Pd. (16) SD Integral Luqman Al Hakim Salama Kota Bima Usman Kadir, S.Pd, Rini Komaladewi, S.Pd dan Nasarudin, S.Pd. (17) SD Negeri 7 Kumbe Kota Bima Hj. Siti Rohani, S.Pd.SD, Siti Nurita, S.Pd dan Siti Asmah, S.Pd. (18) SDN 18 Dodu Kota Bima Abdul Sabil, S.Pd, Ainun Nafis, S.Pd.SD dan Sahruddin, S.Pd.SD, serta (19) SDN 48 Kumbe Kota Bima Arifin, S.Pd, Suhardin, S.Pd dan Raehan Faturrahman, S.Pd.
Pada program organisasi penggerak kemitraan para peserta menggunakan pakaian tenunan Khas Bima dan wajib Prokes : 5M (Mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak, menjauhi kerumunan dan mengurangi mobilitas). (TN – 01)
COMMENTS