MATARAM, TUPA NEWS.- Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) terus berkomitmen mendukung visi Indonesia Emas 2045 melalui kebijakan transformasi pendidikan yang adaptif dan kolaboratif. Dengan fokus pada pengembangan ilmu pengetahuan, karakter unggul serta pemerataan kualitas pendidikan, Kemendikdasmen menciptakan ekosistem pendidikan yang sinergis antara pemerintah, satuan pendidikan dan mitra pendidikan.
Balai Penjamin Mutu Pendidikan (BPMP) Nusa Tenggara Barat Award 2024 menjadi momen strategis untuk memberikan apresiasi terhadap capaian luar biasa dalam ekosistem pendidikan di NTB yang dilaksanakan pada Kamis, 12 Desember 2024 Pukul : 13.30- Selesai bertempat di Hotel Lombok Raya.
Kegiatan tersebut diikuti oleh dinas pendidikan kabupaten dan kota se-NTB, sekolah, komunitas literasi dan mitra terkait. Kegiatan yang dibuka dengan Bincang Pendidikan yang berjudul “Transformasi Pendidikan dan Pendidikan Berkualitas” oleh Baharudin selaku Direktur Pendidikan Masyarakat dan Pendidikan Khusus (PMPK), Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Kementerian Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah.
Selain itu, terdapat Praktik Baik Implementasi Transformasi Pendidikan yang disampaikan oleh Kepala SMAN 2 Kilo Kabupaten Dompu (Amarhadi) dan Praktik Baik Gerakan Sekolah Sehat yang disampaikan oleh guru SMPN 17 Mataram (Hartati Panca Mardikawati). Dalam diskusi tersebut, beberapa poin terkait transformasi pendidikan dibahas bersama. Kompetensi pada guru berkorelasi pada kesejahteraan guru.
Di samping itu, Baharuddin selaku narasumber juga menegaskan bahwa proses tersebut mengarahkan seluruh sivitas untuk _learning_ bukan _schooling_. Direktur PMPK menambahkan bahwa lingkungan sosial budaya yang mendukung berperan aktif dalam pengembangan talenta unggul di dunia pendidikan dan transformasi nilai dari guru ke siswa.
Puncak kegiatan berlangsung pada siang hari, dimulai dengan pembukaan kegiatan oleh Penjabat (Pj) Gubernur NTB yang diwakili oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Provinsi NTB (H. Aidy Furqan), sambutan dari Direktur PMPK, dan dilanjutkan dengan pemberian penghargaan dengan total 53 penghargaan. Beberapa komunitas literasi menjadi penerima penghargaan BPMP NTB Award.
Dalam sambutannya, Kepala BPMP Provinsi NTB, Katman, menyematkan bahwa acara ini bukan ajang kejuaraan melainkan acara untuk mengukur sejauh mana kolaborasi dari mitra dan instansi terkait dalam mendukung transformasi pendidikan di NTB. “Dinas, komunitas, Bappeda dan instansi terkait yang mendapat penghargaan ini diharapkan dapat berbagi praktik baik untuk semua ekosistem pendidikan di NTB. Kegiatan ini juga secara langsung mendorong transformasi pendidikan secara sporadis dan membuka ruang untuk praktik baik,” tandas Katman saat memberikan arahan.
Untuk Kota Bima melalui Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kota Bima saat penganugerahan menerima penghargaan sebagai “Daerah Pelopor”. Dikpora tampil sebagai Daerah Pelopor Kategori Berkembang. Dikpora Kota Bima menerima Piagam Penghargaan atas komitmennya dalam mengimplementasikan transformasi digital untuk pembelajaran secara inovatif, efektif dan berkelanjutan guna meningkatkan kulitas pendidikan di daerahnya.
Kebanggan tersendiri yang dirasakan Drs. M. Saleh sebagai Plh. Kepala Dinas Dikpora dalam siara presnya mengungkapkan saat hadir bersama jajarannya menerima penghargaan yang kesekian kali ini. Dirinya berharap semoga Dinas Dikpora Kota Bima ke depannya bisa lebih baik lagi dalam berinovasi di dunia Pendidikan di Kota Bima.
“ini kali berikutnya Dikpora Kota Bima menerima penghargaan setelah Piagam Penghargaan dari Ombudsman Republik Indonesia yang diberikan kepada Dinas Dikpora Kota Bima atas Predikat Penilaian Kepatuhan Penyelenggaraan Pelayanan Publik (Opini Pengawasan Penyelenggaraan Pelayanan Publik) Tahun 2024, dengan Kualitas Tinggi” dan Penghargaan sebagai Dinas Pendidikan Inovatif dalam mendorong transformasi Pendidikan di Provinsi Nusa Tenggara Barat pada Kegiatan Apresiasi dan Penganugerahan BPMP NTB Award Tahun 2024,” ucap M. Saleh dengan bangga.
Saleh menjelaskan Dalam Dunia Pendidikan Inovasi sangat penting dalam organisasi pendidikan terutama untuk meningkatkan kualitas pembelajaran dan hasil pendidikan, menyesuaikan diri dengan perubahan dan tuntutan global, mengatasi tantangan dan masalah yang muncul dalam proses pendidikan, memberikan pengalaman belajar yang lebih baik dan relevan bagi siswa.
Selain itu, Sekretaris Dinas (Sekdis) Dikpora Muhammad Humaidin, M. Pd yang waktu itu juga ikut mendampingi Kadis M. Saleh juga menambahkan bahwa adanya kegiatan Penganugerahan seperti ini sangat memacu dan memotivasi pelaku Dunia Pendidikan untuk selalu berbenah dan berinovasi dalam kemajuan dunia Pendidikan, ujar Humaidin.
Untuk Penghargaan ini kami sampaikan ucapan terima kasih atas kolaborasi dari semua pihak di Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kota Bima serta doa dan dukungan dari semua pihak. “Inovasi dalam pendidikan bertujuan untuk menciptakan proses pembelajaran yang lebih efektif, inklusif dan relevan dengan kebutuhan zaman. Di era digital ini, teknologi telah menjadi faktor utama yang mengubah cara kita belajar dan mengajar,” ulas Sekdis Humaidin.
Adapun peserta asal Kota Bima yang ikut hadiri penghargaan BPMP NTB Award 2024 itu yakni :
1. Kepala Dikpora M. Saleh
2. Sekdis Dikpora Muhammad Humaidin
3. Korwas SMA Drs. Bunyamin, M. Pd
4. Ketua MKKS SMA Imran, S, Pd., MM
5. Korwas Abd. Salam, S. Pd
6. Pengawas SMP Irfan, S. Pd
7. Pengawas TK Fatimah, S. Pd
8. Ketua MKKS SMP Abdi, S. Pd
9. Ketua KKKS RasanaE Barat Asnar Karnilita, S. Pd. SD
10. Kepala SDN 5 Rabangodu Utara Suhardin, S. Pd,, M. Si
Sementara kepala sekolah penggerak lainnya, seperti: Retno Utami Kepala TK Kusuma Bangsa dan Nurfatuh, S. Pd. SD Kepala SDN 28 Melayu menghadiri undangan BPMP untuk mengikuti kegiatan : (1) Refleksi Pelaksanaan Sekolah Penggerak Oleh Pemerintah Daerah, (2) Sebagai Narasumber Daerah Berbagi Praktik Baik Implementasi Sekolah Penggerak Angkatan 1, 2 dan 3, dan (3) BPMP NTB AWARD 2024.
(TN – 01)
COMMENTS