Galeri (serba-serbi) Crew SDN 50 Penaraga bersama mahasiswa dari program Kampus Mengajar.
KOTA BIMA, TUPA NEWS – Program Merdeka Belajar – Kampus Merdeka (MBKM) merupakan salah satu bentuk peningkatan kualitas pendidikan dasar dengan terlibat langsung pada proses pengajaran di sekolah-sekolah, sekaligus mendapatkan pengalaman dunia kerja secara langsung.
Selain itu, MBKM merupakan bagian upaya untuk memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk belajar di luar kelas dengan menjadi mitra guru dalam proses pembelajaran di satuan pendidikan dasar dan menengah, yang selanjutnya disebut sekolah penugasan. “Kampus Mengajar bertujuan untuk membekali mahasiswa dengan beragam keahlian dan keterampilan dengan menjadi mitra guru untuk berinovasi dalam pembelajaran, pengembangan strategi, dan model pembelajaran yang kreatif, inovatif, dan menyenangkan”.
Hal ini, seperti yang dilakukan SDN 50 Penaraga Kota Bima pada Rabu 18 Oktober 2023, dimana sekolah setempat bekerja sama dengan mahasiswa Kampus Mengajar Angkatan 6 yang terdiri : (1) Kampus UNSWA (universitas nggusuwaru), (2) STKIP Taman Siswa Bima, (3) Universitas Negeri Makassar.
SDN 50 Penaraga bekerjasama dengan tiga kampus program MBKM itu, mengadakan kegiatan diskusi untuk peningkatan literasi. Dengan Tema “Meningkatkan Minat Baca & Transformasi Pepustakaan Berbasis Inklusi Sosial”. Kegiatan tersebut berlangsung di halaman Sekolah Dasar Negeri 50 Penaraga dari pukul 09.00 pagi hingga selesai.
Kegiatan diskusi literasi ini, di hadiri oleh Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dikpora) Kota Bima yang mana dalam hal ini diwakili oleh Kasi PTK Bidang Dikdas Saprijal, SE, sementara itu Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bima Juga diwakili oleh Bukhari, S. Sos, Kepala Sekolah SDN 50 Penaraga Yuliansyah, S. Pd, Penggiat Literasi Sadia Amiruddin, S. Pd., M. Pd sebagai pemateri, Dosen UNSWA dan Mahasiswa Team BK Creative, peserta didik serta guru – guru SDN 50 Penaraga.
Dalam Sambutannya Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bima menyampaikan SDN 50 Penaraga sudah lama bermitra dengan pihaknya, yang mana peserta didik SDN 50 Penaraga kami jemput menggunakan Mobil Jelita (Jemput Literasi dan berwisata). Saat ini angka kegemaran membaca masyarakat Kota Bima, sudah masuk dalam kategori sedang dengan nilai 49.19, ungkap Buhari mewakili Kepala Perpusda Kota Bima itu.
Sementara itu, disambutan kedua oleh Saprijal mewakiki Kepala Dinas Dikpora Kota Bima, mengatakan Kegiatan diskusi literasi seperti inilah yang pihaknya tunggu – tunggu dan kegiatan yang sangat luar biasa ini tentu dapat meningkatkan minat baca peserta didik, ujar Saprijal, SE.
Sedangkan Yuliansyah, S. Pd selaku Kepala Sekolah SDN 50 Penaraga menyampaikan usaha yang telah dilakukan oleh sekolah dalam meningkatkan Literasi dan numerasi peserta didik yaitu dengan berbagai program sekolah berupa kegiatan pembiasaan setiap hari Rabu GELINTANG (Gerakan Literasi & Berhitung).
Kegiatan 5 menit baca sebelum mulai pelajaran, serta Inovasi berupa BERKAH KAROMBO (Bermain Game Edukatif di Sekolah dengan Croombook) yang dilakukan untuk mengukur kemampuan literasi siswa setelah dilakukan program – program sekolah, terang Kepsek Yuliansyah.
Selain itu dalam Kegiatan Literasi dilakukan serah terima Buku – buku Cerita untuk peserta didik di SDN 50 Penaraga antara Dosen Universitas Nggusuwaru dengan Kepala SDN 50 Penaraga. Dalam Kegiatan Literasi juga terjadi kesepakatan kerjasama dengan menandatangani MOU antara Penggiat Literasi dengan SDN 50 Penaraga untuk mengadakan kegiatan literasi di SDN 50 Penaraga. Demikian isi pres rilis dati pihak sekolah yang diterima media ini, Jumat (20/10/2023) kemaein. (TN – 02)
COMMENTS