 |
| Foto para guru hebat milik SMPN 15 Kota Bima, selain cantik tapi juga cerdas. |
KOTA BIMA, TUPA NEWS.- Luar biasa dalam kurung waktu setahun ini, SMP Negeri 15 Kota Bima terus berpacu untuk meraih prestasi, terbukti guru-guru hebat milik Sekolah Diatas Awan ini ada yang lolos sebagai Nara Sumber Balai Guru Penggerak (NSBGP), adapula yang lolos sebagai Pengajar Praktik (PP) dan ada pula yang lolos sebagai Calon Guru Penggerak (CGP).
Dimana diketahui, SMPN 15 Kota Bima, merupakan salah satu sekolah dengan jumlah Sumber Daya Manusia (SDM) yang terbilang sedikit, baik siswa maupun guru, dibandingkan sekolah lain yang ada di Kota Bima.
Sekolah yang dipimpin oleh Ibu Maria Ulfah, S.T., ini, selalu memacu diri agar bisa maju dan berprestasi. Sebagai pimpinan yang merupakan alumni Guru Penggerak Angkatan 3, yang memiliki semboyan, tergerak, bergerak, menggerakkan, tentu saja selalu memotivasi dan memberikan dukungan bagi siswa dan guru agar dapat melaksanakan tugas dan tanggungjawab dengan sebaik-baiknya, bahkan harus mampu berinovasi agar dapat meraih prestasi.
Dengan segala kemampuan dan keterbatasan, kepala sekolah (Maria Ulfah) selalu tergerak, bergerak dan menggerakkan warga sekolah terutama para pendidik untuk dapat mengikuti semua kegiatan yang akan dapat mengembangkan diri baik untuk sendiri ataupun orang lain. “Kemauan dan kemampuan guru disekolah saya merupakan faktor pendukung sehingga sekolah kami bisa meraih beberapa prestasi. Dengan kegigihan akhirnya, terukir beberapa prestasi di sekolah,” ujarnya pada Tupa News Kamis (08/06/2023) pagi.
Pada awal tahun lalu, 1 orang guru bernama Sri Maryani, S. Pd, mampu lolos dan menjadi Pengajar Praktik (PP) Angkatan 8, sementara 2 guru lainnya, Alif Tulusiyah, S. Pd dan Ayu Susilowati, S. Pd, lulus sebagai Calon Guru Penggerak (CGP) Angkatan 3. Tidak berhenti di situ saja, baru-baru ini lagi, lulus menjadi Narasumber Praktik Baik, 1 orang masih guru yang sama yakni, Alif Tulusiyah, S. Pd, dan Kepala Sekolah sendiri, Maria Ulfah, S.T.
Untuk dapat meraih predikat diatas dibutuhkan kerja keras, dan kolaborasi dari seluruh warga sekolah. “Semoga dengan predikat tersebut akan meningkatkan mutu pendidikan bagi sekolah yang dengan melaksanakan pembelajaran yang merdeka, aktif, kreatif, menyenangkan dan berpusat pada siswa agar dapat mewujudkan profil pelajar pancasila,” harapnya. (TN – 02)
COMMENTS